Pemerintah Provinsi Bali tengah menyiapkan Peraturan Daerah tentang Standardisasi Pelayanan Kesehatan untuk meningkatkan mutu pelayanan yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat setempat.
"Program di bidang kesehatan menjadi salah satu prioritas dari visi pembangunan daerah Bali Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Visi ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Bali sejahtera dan bahagia secara sekala (jasmani) dan niskala (rohani)," kata Gubernur Bali Wayan Koster saat meresmikan Gedung Unit Rawat Jalan RSU Puri Raharja, Denpasar, Selasa.
Menurut Koster, di Bali itu kelebihannya ada dimensi "niskala". Namun, selama ini pembangunan di Bali hanya berfokus pada "sekala" dan sekarang dimensi "niskala" ini akan menjadi perhatian Pemprov Bali.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Bali berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. "Bidang kesehatan ini menjadi salah satu bidang prioritas kita. Saat ini kita siapkan kebijakan yang nantinya akan mengatur kualitas pelayanan hingga infrastruktur layanan kesehatan di Bali," ucap Gubernur asal Desa Sembiran, Kabupaten Buleleng itu.
Kebijakan yang sedang dirancang tersebut, ujar Koster, akan mengintegrasikan seluruh pelayanan kesehatan di Bali. Dari rumah sakit umum, swasta hingga tingkat puskesmas. Semuanya dalam satu tata kelola yang padu dan selaras.
Hal ini dilakukan, lanjut Koster, karena kesehatan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat, sehingga wajib menjadi prioritas.
Pihakanya berharap RSU Puri Raharja dapat meningkatkan kualitas pelayanan secara komprehensif di seluruh unit layanan meliputi instalasi gawat darurat, rawat jalan dan rawat inap.
"Pemenuhan standar yang berkualitas dapat terwujud bila didukung oleh sarana dan prasarana yang lengkap, sumber daya manusia yang kompeten dan alat kesehatan yang valid dan sahih," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Koster mengapresiasi usaha RSU Puri Raharja dalam mendukung kesehatan warga Bali dengan membangun unit rawat jalan. Ia berharap "krama" atau warga Bali dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang bermutu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Program di bidang kesehatan menjadi salah satu prioritas dari visi pembangunan daerah Bali Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Visi ini bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Bali sejahtera dan bahagia secara sekala (jasmani) dan niskala (rohani)," kata Gubernur Bali Wayan Koster saat meresmikan Gedung Unit Rawat Jalan RSU Puri Raharja, Denpasar, Selasa.
Menurut Koster, di Bali itu kelebihannya ada dimensi "niskala". Namun, selama ini pembangunan di Bali hanya berfokus pada "sekala" dan sekarang dimensi "niskala" ini akan menjadi perhatian Pemprov Bali.
Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Bali berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. "Bidang kesehatan ini menjadi salah satu bidang prioritas kita. Saat ini kita siapkan kebijakan yang nantinya akan mengatur kualitas pelayanan hingga infrastruktur layanan kesehatan di Bali," ucap Gubernur asal Desa Sembiran, Kabupaten Buleleng itu.
Kebijakan yang sedang dirancang tersebut, ujar Koster, akan mengintegrasikan seluruh pelayanan kesehatan di Bali. Dari rumah sakit umum, swasta hingga tingkat puskesmas. Semuanya dalam satu tata kelola yang padu dan selaras.
Hal ini dilakukan, lanjut Koster, karena kesehatan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat, sehingga wajib menjadi prioritas.
Pihakanya berharap RSU Puri Raharja dapat meningkatkan kualitas pelayanan secara komprehensif di seluruh unit layanan meliputi instalasi gawat darurat, rawat jalan dan rawat inap.
"Pemenuhan standar yang berkualitas dapat terwujud bila didukung oleh sarana dan prasarana yang lengkap, sumber daya manusia yang kompeten dan alat kesehatan yang valid dan sahih," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur Koster mengapresiasi usaha RSU Puri Raharja dalam mendukung kesehatan warga Bali dengan membangun unit rawat jalan. Ia berharap "krama" atau warga Bali dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang bermutu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019