Denpasar (Antara Bali) - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bali menilai pemuda-pemudi di Pulau Dewata masih tetap menghargai kebhinekaan yang ada dalam masyarakat.

"Bisa dilihat, sejauh ini di Bali hampir tidak dijumpai adanya tawuran ataupun bentrokan pemuda dan pelajar yang mempermasalahkan perbedaan etnis, agama, golongan, dan sebagainya," kata Wakil Ketua Bidang Politik KNPI Bali Petrus Analalo, di Denpasar, Jumat.

Petrus menyampaikan hal itu, di sela-sela acara donor darah dan pemeriksaan kesehatan secara cuma-cuma yang dilaksanakan KNPI Bali di Lapangan Puputan Margarana, Renon, Denpasar, serangkaian peringatan Hari Sumpah Pemuda.

"Bisa dibilang pemuda-pemudi di Pulau Dewata memandang perbedaan yang ada bukan sebagai hal yang negatif dan bahan pemicu permusuhan. Kondisi yang berbeda jika dibandingkan dengan kawasan lain di Indonesia. Di sana ada saja tawuran pelajar, tawuran mahasiswa yang sesungguhnya dipicu karena kurangnya penghargaan pada perbedaan," ujarnya.

Kedisiplinan kaum muda Bali dalam menuntut ilmu, lanjut dia, bolehlah diacungi jempol.(**)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011