Kuta (Antara Bali) - Raja Sapta Oktohari, calon Ketua Umum BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mengatakan, jika dirinya diberikan kesempatan berkeinginan menjadikan organisasi tersebut sebagai perhimpunan yang mandiri dalam soal keuangan.
"Selain itu, saya juga memiliki dua visi dan misi utama lainnya adalah penyempurnaan pengumpulan data dan berusaha memberikan manfaat yang sebaik mungkin kepada jajaran di daerah," katanya di sela-sela tatap muka dengan BPD Hipmi Bali di Kuta, Jumat malam.
Dia menjelaskan, ketiga program yang menjadi misinya itu tentunya bertujuan menciptakan pengusaha muda di seluruh Tanah Air menjadi berkualitas.
Menurut pria yang akrab disapa Okto itu, ada hal lain yang menjadi perhatiannya selama ini, yakni tentang cukup banyaknya pengusaha muda di Indonesia yang terjun ke dunia politik.
"Kondisi itu merupakan tantangan bagi Hipmi ke depan, apalagi dalam kepengurusan nanti akan ada pesta demokrasi akbar, yaitu Pemilu 2014," ujarnya.
Okto mengatakan, tantangan bagi perhimpunan tersebut adalah mempertahankan eksistensi para pengusaha muda supaya tidak masuk dunia politik.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Selain itu, saya juga memiliki dua visi dan misi utama lainnya adalah penyempurnaan pengumpulan data dan berusaha memberikan manfaat yang sebaik mungkin kepada jajaran di daerah," katanya di sela-sela tatap muka dengan BPD Hipmi Bali di Kuta, Jumat malam.
Dia menjelaskan, ketiga program yang menjadi misinya itu tentunya bertujuan menciptakan pengusaha muda di seluruh Tanah Air menjadi berkualitas.
Menurut pria yang akrab disapa Okto itu, ada hal lain yang menjadi perhatiannya selama ini, yakni tentang cukup banyaknya pengusaha muda di Indonesia yang terjun ke dunia politik.
"Kondisi itu merupakan tantangan bagi Hipmi ke depan, apalagi dalam kepengurusan nanti akan ada pesta demokrasi akbar, yaitu Pemilu 2014," ujarnya.
Okto mengatakan, tantangan bagi perhimpunan tersebut adalah mempertahankan eksistensi para pengusaha muda supaya tidak masuk dunia politik.(**)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011