Tangerang (Antaranews Bali) - Manajemen Persita Tangerang, Banten, secara resmi mengontrak pelatih Widodo Cahyono Putro untuk dua musim kompetisi. Widodo akan didampingi asisten pelatih Wiganda Saputra, Iham Jaya Kesuma dan Mukti Ali Raja.
"Widodo akan efektif mulai aktif menanggani tim awal Februari 2019, setelah mengikuti kursus kepelatihan di Spanyol," kata manajer Persita, I Nyoman Suryanthara di Tangerang, Sabtu.
Nyoman mengatakan, Widodo bersedia menjadi pelatih tim yang bercokol di Liga II karena memiliki misi dan visi sama dengan Persita.
Bahkan Widodo telah mendapatkan persetujuan dari pembina Persita, Ahmed Zaki Iskandar yang juga Bupati Tangerang.
Manajamen menargetkan tim berseragam serba ungu itu untuk dapat lolos menuju Liga I sehingga penetapan Widodo dianggap tepat dan pertimbangan matang.
Demikian pula, manajemen Persita memiliki misi yakni merekrut sejumlah pemain muda hasil pembinaan di tingkat kecamatan maupun seleksi di daerah.
Pengakuan Widodo kepada manajemen bahwa dirinya bersedia melatih tim Liga II karena mempunyai kesamaan membina pemain junior.
Hal tersebut karena untuk berkarir tidak hanya menanggani tim Liga I saja tapi kasta terendah sekalipun tidak masalah.
Menyangkut rekrut pemain musim kompetisi 2019, diserahkan kepada Wiganda Saputra sebagai asisten pelatih dan tentunya juga mendapatkan lampu hijau dari Widodo.
Selain Wiganda, Widodo juga memiliki dua asisten pelatih Ilham Jaya Kesuma dan Mukti Ali Raja yang khusus menangani penjaga gawang.
Pemain Persita telah melakoni beberapa kali latihan untuk menghadapi Arema FC pada kompetisi Piala Indonesia 2019, pertandingan perdana di Stadion Kanjuruan, Malang, Jatim, pada 26 Januari 2019.
Sedangkan pertandingan balasan leg kedua sebagai tuan rumah digelar 4 Februari 2019 di Sport Center, Kecamatan Kelapa II, Kabupaten Tangerang.
Saat ini tim berjuluk Pendekar Cisadane itu telah merekrut 17 pemain yakni Muhammad Toha, Sirvi Arvani, Yogi Triana, TB Saprudin, Rio Ramandika, Syarif Wijiyanto, Riko Sanjaya.
Pemain lain yang diikutkan dalam laga itu adalah Amri Alamsyah, Aditya Gigis, Henry Rivaldi, Ade Jantra, Chandra Waskito, Egi Melgiansyah, Hari Habrian, Heru Setiawan, Aldi Al Achya, Diego Bawono.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Widodo akan efektif mulai aktif menanggani tim awal Februari 2019, setelah mengikuti kursus kepelatihan di Spanyol," kata manajer Persita, I Nyoman Suryanthara di Tangerang, Sabtu.
Nyoman mengatakan, Widodo bersedia menjadi pelatih tim yang bercokol di Liga II karena memiliki misi dan visi sama dengan Persita.
Bahkan Widodo telah mendapatkan persetujuan dari pembina Persita, Ahmed Zaki Iskandar yang juga Bupati Tangerang.
Manajamen menargetkan tim berseragam serba ungu itu untuk dapat lolos menuju Liga I sehingga penetapan Widodo dianggap tepat dan pertimbangan matang.
Demikian pula, manajemen Persita memiliki misi yakni merekrut sejumlah pemain muda hasil pembinaan di tingkat kecamatan maupun seleksi di daerah.
Pengakuan Widodo kepada manajemen bahwa dirinya bersedia melatih tim Liga II karena mempunyai kesamaan membina pemain junior.
Hal tersebut karena untuk berkarir tidak hanya menanggani tim Liga I saja tapi kasta terendah sekalipun tidak masalah.
Menyangkut rekrut pemain musim kompetisi 2019, diserahkan kepada Wiganda Saputra sebagai asisten pelatih dan tentunya juga mendapatkan lampu hijau dari Widodo.
Selain Wiganda, Widodo juga memiliki dua asisten pelatih Ilham Jaya Kesuma dan Mukti Ali Raja yang khusus menangani penjaga gawang.
Pemain Persita telah melakoni beberapa kali latihan untuk menghadapi Arema FC pada kompetisi Piala Indonesia 2019, pertandingan perdana di Stadion Kanjuruan, Malang, Jatim, pada 26 Januari 2019.
Sedangkan pertandingan balasan leg kedua sebagai tuan rumah digelar 4 Februari 2019 di Sport Center, Kecamatan Kelapa II, Kabupaten Tangerang.
Saat ini tim berjuluk Pendekar Cisadane itu telah merekrut 17 pemain yakni Muhammad Toha, Sirvi Arvani, Yogi Triana, TB Saprudin, Rio Ramandika, Syarif Wijiyanto, Riko Sanjaya.
Pemain lain yang diikutkan dalam laga itu adalah Amri Alamsyah, Aditya Gigis, Henry Rivaldi, Ade Jantra, Chandra Waskito, Egi Melgiansyah, Hari Habrian, Heru Setiawan, Aldi Al Achya, Diego Bawono.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019