Yogyakarta (Antaranews Bali) - Presiden Joko Widodo blusukan di Pasar Jetis Kecamatan Jetis Kota Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu.

Presiden Jokowi tiba di Pasar Kranggan yang terletak di Jalan Diponegoro Kota Yogyakarta sekitar pukul 09.30 WIB.

Tiba di pasar yang sudah beberapa waktu direnovasi itu, Presiden Jokowi langsung disambut pengunjung dan pedagang di pasar tersebut.

Presiden sempat berkeliling di pasar tersebut dan membeli sejumlah bahan makanan yang dijual di pasar itu.

"Membeli yang tidak ada mal mal, seperti emping mlinjo kering, kecipir," kata Presiden Jokowi.

Dalam blusukan tersebut Kepala Negara didampingi Mensesneg Pratikno dan Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Deputi Bidang Protokol, Pers,dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin menyebutkan dalam kunjungan ke DIY, Presiden akan menghadiri acara bertema peningkatan kapasitas pemerintahan desa di Yogyakarta.

Kepala Negara lepas landas melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta,sekira pukul 08.00 WIB, dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.

Tiba di Pangkalan TNI AU Adisutjipto, Kabupaten Sleman, Provinsi DIY pukul 08.50 WIB, Presiden disambut Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Dari Pangkalan TNI AU Adi Sutjipto, Presiden dan rombongan menuju ke Pasar Kranggan.

Setelah itu Presiden dan rombongan menuju Gedung Graha Pradipta, Jogja Expo Center (JEC), Kabupaten Bantul untuk menghadiri acara Peningkatan Kapasitas Pemerintahan Desa Lingkup Regional Balai Pemerintahan Desa di Yogyakarta.

Sore harinya, Presiden Jokowi beserta rombongan akan langsung kembali ke Jakarta melalui Pangkalan TNI AU Adisutjipto, Kabupaten Sleman, Provinsi DIY.

Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan ke Provinsi DIY adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Suhartono, dan Staf Khusus Presiden Siti Ruhaini Dzuhayatin. (WDY)

Pewarta: Agus Salim

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018