Denpasar (Antara Bali) - DPRD Kota Denpasar menyetujui laporan pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2010, saat pemandangan umum fraksi dalam sidang paripurna, Rabu.
Selain pertanggungjawaban APBD, dewan juga menyetujui empat Ranperda yang diusulkan Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra.
Masing-masing fraksi juga menyampaikan apresiasi atas prestasi kinerja wali kota yang telah menorehkan berbagai prestasi baik tingkat nasional maupun internasional.
Hilmun Nabi, juru bicara Fraksi Gabungan menyarankan, supaya setiap SKPD dapat memaksimalkan program yang ada serta penyerapan anggarannya, sehingga efisiensi anggaran dapat dimaksimalkan dan Silpa dapat ditekan.
Sementara I Wayan Warka, selaku juru bicara Fraksi PDIP mengatakan, dari sisi belanja, pemkot telah menerapkan prinsip efektif, efisien dan tepat sasaran sesuai dengan skala prioritas yang ditetapkan.
"Seperti alokasi anggaran di bidang pendidikan sudah sangat optimal, hal itu dapat dilihat dari prestasi-prestasi yang diraih oleh siswa di Denpasar yang memperoleh nilai rata-rata tertinggi secara nasional," katanya.
Fraksi Partai Demokrat melalui juru bicara I Made Mirta mengatakan, seluruh perangkat lunak berupa perubahan Perda dapat diarahkan untuk menyempurnakan Perda, guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
AA Gede Anom Ardana dari Fraksi Indonesia Raya mengatakan, pihaknya menyoroti penggunaan anggaran dana alokasi khusus 2010 yang ditekankan untuk program Disdikpora.
Seperti pembangunan fisik atau renovasi sekolah, pengadaan buku sekolah dan alat peraga, yang semuanya sudah terserap secara baik.
Akan tetapi perlu terus dimaksimalkan dengan mekanisme dan prosedur barang atau jasa sesuai Perpres 54 tahun 2011.
Sedangkan Wali Kota Rai Mantra berharap, kerja sama yang telah terbangun dengan baik antara eksekutif dan legislatif dapat terus ditingkatkan.
Orang nomor satu di Denpasar itu juga mengajak seluruh komponen masyarakat termasuk anggota legislatif untuk bersama-sama membangun dan mewujudkan kesejahteraan warga setempat.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
Selain pertanggungjawaban APBD, dewan juga menyetujui empat Ranperda yang diusulkan Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra.
Masing-masing fraksi juga menyampaikan apresiasi atas prestasi kinerja wali kota yang telah menorehkan berbagai prestasi baik tingkat nasional maupun internasional.
Hilmun Nabi, juru bicara Fraksi Gabungan menyarankan, supaya setiap SKPD dapat memaksimalkan program yang ada serta penyerapan anggarannya, sehingga efisiensi anggaran dapat dimaksimalkan dan Silpa dapat ditekan.
Sementara I Wayan Warka, selaku juru bicara Fraksi PDIP mengatakan, dari sisi belanja, pemkot telah menerapkan prinsip efektif, efisien dan tepat sasaran sesuai dengan skala prioritas yang ditetapkan.
"Seperti alokasi anggaran di bidang pendidikan sudah sangat optimal, hal itu dapat dilihat dari prestasi-prestasi yang diraih oleh siswa di Denpasar yang memperoleh nilai rata-rata tertinggi secara nasional," katanya.
Fraksi Partai Demokrat melalui juru bicara I Made Mirta mengatakan, seluruh perangkat lunak berupa perubahan Perda dapat diarahkan untuk menyempurnakan Perda, guna meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
AA Gede Anom Ardana dari Fraksi Indonesia Raya mengatakan, pihaknya menyoroti penggunaan anggaran dana alokasi khusus 2010 yang ditekankan untuk program Disdikpora.
Seperti pembangunan fisik atau renovasi sekolah, pengadaan buku sekolah dan alat peraga, yang semuanya sudah terserap secara baik.
Akan tetapi perlu terus dimaksimalkan dengan mekanisme dan prosedur barang atau jasa sesuai Perpres 54 tahun 2011.
Sedangkan Wali Kota Rai Mantra berharap, kerja sama yang telah terbangun dengan baik antara eksekutif dan legislatif dapat terus ditingkatkan.
Orang nomor satu di Denpasar itu juga mengajak seluruh komponen masyarakat termasuk anggota legislatif untuk bersama-sama membangun dan mewujudkan kesejahteraan warga setempat.(*)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011