Negara (Antaranews Bali) - Untuk mencegah radang otak akibat virus "japanese encephalitis" (JE), Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana melakukan imunisasi massal terhadap murid TK hingga SMP.
     
"Ini juga merupakan program dari Dinas Kesehataa, karena Bali potensial terjadi penularan virus JE lewat nyamuk," kata Kepala Dinas Kesehatan Jembrana dr Putu Suasta, di Negara, Rabu.
     
Ia mengatakan, sejak tahun 2014 dari 45 anak yang menderita JE, tujuh di antaranya tertular di Kabupaten Jembrana.
     
Menurutnya, setiap menemukan gejala pasien menderita radang otak, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali, termasuk melakukan pemeriksaan laboratorium.
     
"Pencegahan sejak dini adalah dengan melakukan imunisasi, khususnya untuk murid TK hingga SMP," katanya.
     
Ia mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan, agar nyamuk tidak berkembangbiak dan membawa virus penyakit seperti JE, yang bisa menyebabkan orang yang tertular menderita kelumpuhan hingga cacat mental.
     
Imunisasi, lanjut dia, JE akan menyasar 65.837 anak, sehingga pihaknya aktif mendatangi sekolah-sekolah melakukan imunisasi.
     
Saat melakukan imunisasi di beberapa TK, beberapa murid usia dini itu ketakutan dan menangis, namun ada juga yang terlihat biasa saat petugas menyuntikkan serum imunisasi.(GBI)

Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Dewa Sudiarta Wiguna


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018