Denpasar (Antaranews Bali) - Tiga pasang bakal calon yang bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bali kembali dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar, Kamis.
"Hari ini ada tiga pasangan bakal calon yang diperiksa terdiri atas Gubernur-Wakil Gubernur Bali beserta calon Bupati-Wakil Bupati Gianyar dan Bupati-Wakil Bupati Klungkung yang melakukan pendaftaran pada hari kedua sesuai dengan jadwal menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali, Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, di RSUP Sanglah Denpasar.
Untuk pemeriksaan tahap kedua ini yakni bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Bali Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta) yang saat ini masih menjabat sebagai Wali Kota Denpasar-Wakil Gubernur Bali.
Kemudian, pasangan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Gianyar (Tjokorda Raka Kerthayasa-Pande Istri Maharani) dan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Klungkung (pasangan petahana) I Nyoman Suwirta dan I Made Kasta (paket Swasta).
Standarisasi pemeriksaan kesehatan untuk pasangan tiga bakal calon ini, kata Raka Sandi, hampir sama seperti pemeriksaaan bakal calon pada hari pertama paket (Koster-Ace) untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali. Pasangan paket "Aman" (Made Agus Mahayastra-A.A. Gde Mayun) untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gianyar dan pasangan Paket Bagia (Tjokorda Bagus Oka-Ketut Mandia) untuk pemilihan di Kabupaten Klungkung.
"Pemeriksaan kesehatan ini mulai Pukul 07.15 Wita dan pemeriksaan dilakukan hingga delapan jam. Dalam pemerikasaan kesehatan sesuai dengan standar yang ada diperiksa aspek kesehatan jasmani dan juga bebas narkotika maupum pskiatri," kata Raka Sandi.
Dalam pemeriksaan tiga pasangan bakal calon yang akan bertarung dalam Pilkada Bali ini turut dikawal ratusan polisi yang berjaga di depan pintu masuk Wings Amerta RSUP Sanglah Denpasar itu.
"Untuk tes kesehatan rohani atau psikologi akan kembali dilakukan di KPU Bali untuk seluruh pasangan calon secara bersama-sama baik itu pasangan calon Provinsi maupun kabupaten pada `13 Januari 2018," katanya sekaligus menambahkan bahwa untuk masa waktu pendaftaran sudah berakhir Rabu (10/1) malam, Pukul 24.00 Wita.
Sementara itu, pasangan bakal calon dari Kabupaten Gianyar, Tjokorda Raka Kerthayasa yang usai dilakukan pemeriksaan kesehatan Pukul 13.07 Wita saat ditemui awak media mengatakan, dalam pemeriksaan kesehatan kali ini berlangsung lancar dan waktunya sesuai jadwal.
"Saat diperiksaa saya tidak panik karena sudah biasa melakukan general check up tiap tahun dan saya pastikan kondisi kesehatan saya masih normal dan tidak ada hal-hal lain," ujarnya.
Ia mengatakan, saat dilakukan tes psikologis tidak ada kesulitan dalam menjawab pertanyaan dan dalam mengikuti kesehatan ini dirinya telah melakukan persiapan khusus dengan berpuasa sembilan jam sebelum dilakukan pemeriksaan. "Persiapan saya sebelum kesehatan cuma istirahat yang cukup dan puasa," katanya.
Pihaknya masih menunggu bagaimana hasil pemeriksaan dari tim dokter yang nantinya disampaikan di KPU Bali dan semua proses pemeriksaan sudah dilakukan sesuai arahan tim dokter dan tim BNN Bali untuk pemeriksaan tes narkoba.
Terkait strategi apa yang akan dilancarkan pasangan paket Tjokorda Raka Kerthayasa-Pande Istri Maharani (Paket Kerta-Maha) ini pihaknya menegaskan itu sudah dipersiapkan, namun belum ingin dibeberkan kepada publik. "Untuk strategi pasti ada strategi yang tidak boleh saya sebutkan di sini dan ada susunannya nanti," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Hari ini ada tiga pasangan bakal calon yang diperiksa terdiri atas Gubernur-Wakil Gubernur Bali beserta calon Bupati-Wakil Bupati Gianyar dan Bupati-Wakil Bupati Klungkung yang melakukan pendaftaran pada hari kedua sesuai dengan jadwal menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali, Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, di RSUP Sanglah Denpasar.
Untuk pemeriksaan tahap kedua ini yakni bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Bali Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra-Ketut Sudikerta (Mantra-Kerta) yang saat ini masih menjabat sebagai Wali Kota Denpasar-Wakil Gubernur Bali.
Kemudian, pasangan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Gianyar (Tjokorda Raka Kerthayasa-Pande Istri Maharani) dan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Klungkung (pasangan petahana) I Nyoman Suwirta dan I Made Kasta (paket Swasta).
Standarisasi pemeriksaan kesehatan untuk pasangan tiga bakal calon ini, kata Raka Sandi, hampir sama seperti pemeriksaaan bakal calon pada hari pertama paket (Koster-Ace) untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali. Pasangan paket "Aman" (Made Agus Mahayastra-A.A. Gde Mayun) untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gianyar dan pasangan Paket Bagia (Tjokorda Bagus Oka-Ketut Mandia) untuk pemilihan di Kabupaten Klungkung.
"Pemeriksaan kesehatan ini mulai Pukul 07.15 Wita dan pemeriksaan dilakukan hingga delapan jam. Dalam pemerikasaan kesehatan sesuai dengan standar yang ada diperiksa aspek kesehatan jasmani dan juga bebas narkotika maupum pskiatri," kata Raka Sandi.
Dalam pemeriksaan tiga pasangan bakal calon yang akan bertarung dalam Pilkada Bali ini turut dikawal ratusan polisi yang berjaga di depan pintu masuk Wings Amerta RSUP Sanglah Denpasar itu.
"Untuk tes kesehatan rohani atau psikologi akan kembali dilakukan di KPU Bali untuk seluruh pasangan calon secara bersama-sama baik itu pasangan calon Provinsi maupun kabupaten pada `13 Januari 2018," katanya sekaligus menambahkan bahwa untuk masa waktu pendaftaran sudah berakhir Rabu (10/1) malam, Pukul 24.00 Wita.
Sementara itu, pasangan bakal calon dari Kabupaten Gianyar, Tjokorda Raka Kerthayasa yang usai dilakukan pemeriksaan kesehatan Pukul 13.07 Wita saat ditemui awak media mengatakan, dalam pemeriksaan kesehatan kali ini berlangsung lancar dan waktunya sesuai jadwal.
"Saat diperiksaa saya tidak panik karena sudah biasa melakukan general check up tiap tahun dan saya pastikan kondisi kesehatan saya masih normal dan tidak ada hal-hal lain," ujarnya.
Ia mengatakan, saat dilakukan tes psikologis tidak ada kesulitan dalam menjawab pertanyaan dan dalam mengikuti kesehatan ini dirinya telah melakukan persiapan khusus dengan berpuasa sembilan jam sebelum dilakukan pemeriksaan. "Persiapan saya sebelum kesehatan cuma istirahat yang cukup dan puasa," katanya.
Pihaknya masih menunggu bagaimana hasil pemeriksaan dari tim dokter yang nantinya disampaikan di KPU Bali dan semua proses pemeriksaan sudah dilakukan sesuai arahan tim dokter dan tim BNN Bali untuk pemeriksaan tes narkoba.
Terkait strategi apa yang akan dilancarkan pasangan paket Tjokorda Raka Kerthayasa-Pande Istri Maharani (Paket Kerta-Maha) ini pihaknya menegaskan itu sudah dipersiapkan, namun belum ingin dibeberkan kepada publik. "Untuk strategi pasti ada strategi yang tidak boleh saya sebutkan di sini dan ada susunannya nanti," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018