Mangupura (Antara Bali) - Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Badung, Bali, bersama Yayasan Kanker Indonesia (YKI) setempat memberikan bantuan paket sembako kepada empat orang menderita cacat fisik sejak lahir di Banjar Juwet, Kecamatan Abiansemal.
"Dengan bantuan dan kunjungan ini kami harapkan dapat meringankan beban keluarga dalam mengurus pengobatan penderita sekaligus memotivasi semangat penderita untuk mendapatkan kesembuhan," kata Ketua K3S Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta di Mangupura, Kamis.
Ketiga penderita cacat fisik yang mendapat bantuan dari YKI dan PMI Cabang Badung itu yakni I Made Sudana (45) penderita cacat fisik sejak lahir yang tidak dapat duduk, berdiri bahkan tidak dapat tidur karena fisiknya sudah kaku.
Selanjutnya, K3S Badung mengunjungi dan memberikan bantuan kepada I Gede Ananta Edi Kusuma (3 tahun 3 bulan) anak keempat dari pasangan I Ketut Suma dan I Made Sari, karena menderita sakit lemas dan keterbelakangan mental.
Setelah itu, juga mengunjungi Ni Wayan Urip (40 tahun) penderita keterbelakangan mental dan Putu Putra Wiranata umur tiga tahun satu bulan anak pertama dari pasangan Kadek Widiana dan Putu Sriningsih yang menderita kelainan tumbuh kembang dan keterbelakangan mental.
Nyonya Seniasih yang juga istri dari Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta ini meminta agar Dinas Kesehatan terutama Puskesmas Abiansemal untuk segera mengambil tindakan agar semua penderita mendapatkan pengobatan secara rutin dan berkesinambungan.
"Upaya ini harus segera dilakukan agar mereka yang mengalami cacat fisik ini mendapat penanganan, sehingga dapat segera sembuh dari penyakitnya," ujarnya.
Dalam kunjungan itu, Seniasih didampingi anggota DPRD Badung I.B Made Sunarta, Camat Abiansemal I.G.N Suryajaya, Perbekel Abiansemal, Kelian Dinas Banjar Juwet dan karyawan-karyawati KBS Desa Abiansemal. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Dengan bantuan dan kunjungan ini kami harapkan dapat meringankan beban keluarga dalam mengurus pengobatan penderita sekaligus memotivasi semangat penderita untuk mendapatkan kesembuhan," kata Ketua K3S Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta di Mangupura, Kamis.
Ketiga penderita cacat fisik yang mendapat bantuan dari YKI dan PMI Cabang Badung itu yakni I Made Sudana (45) penderita cacat fisik sejak lahir yang tidak dapat duduk, berdiri bahkan tidak dapat tidur karena fisiknya sudah kaku.
Selanjutnya, K3S Badung mengunjungi dan memberikan bantuan kepada I Gede Ananta Edi Kusuma (3 tahun 3 bulan) anak keempat dari pasangan I Ketut Suma dan I Made Sari, karena menderita sakit lemas dan keterbelakangan mental.
Setelah itu, juga mengunjungi Ni Wayan Urip (40 tahun) penderita keterbelakangan mental dan Putu Putra Wiranata umur tiga tahun satu bulan anak pertama dari pasangan Kadek Widiana dan Putu Sriningsih yang menderita kelainan tumbuh kembang dan keterbelakangan mental.
Nyonya Seniasih yang juga istri dari Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta ini meminta agar Dinas Kesehatan terutama Puskesmas Abiansemal untuk segera mengambil tindakan agar semua penderita mendapatkan pengobatan secara rutin dan berkesinambungan.
"Upaya ini harus segera dilakukan agar mereka yang mengalami cacat fisik ini mendapat penanganan, sehingga dapat segera sembuh dari penyakitnya," ujarnya.
Dalam kunjungan itu, Seniasih didampingi anggota DPRD Badung I.B Made Sunarta, Camat Abiansemal I.G.N Suryajaya, Perbekel Abiansemal, Kelian Dinas Banjar Juwet dan karyawan-karyawati KBS Desa Abiansemal. (*)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017