New York (Antara Bali/Xinhua) - Kurs dolar AS diperdagangkan bervariasi terhadap mata uang utama lainnya pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena para investor mencerna data ekonomi dan risalah pertemuan terakhir Federal Reserve.

Dalam pekan yang berakhir 12 Agustus, angka pendahuluan untuk klaim awal pengangguran disesuaikan secara musiman mencapai 232.000, turun 12.000 dari tingkat minggu sebelumnya yang tidak direvisi sebesar 244.000, Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan pada Kamis (17/8).

Federal Reserve AS melaporkan produksi industri naik 0,2 persen pada Juli, menyusul kenaikan 0,4 persen pada Juni.

Risalah dari pertemuan Fed pada Juli yang dirilis pada Rabu (16/8) menunjukkan perdebatan tentang kapan bank sentral harus menaikkan suku bunga acuannya.

Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,1744 dolar AS dari 1,1775 dolar AS, dan pound Inggris turun menjadi 1,2879 dolar AS dari 1,2885 dolar AS. Dolar Australia turun menjadi 0,7907 dolar AS dari 0,7917 dolar AS. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Antara News

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017