Tabanan (Antara Bali)- Penjualan Bendera Merah Putih menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan RI di wilayah Kabupaten Tabanan, Bali mulai marak dengan harga yang bervariasi mulai dari Rp5.000 hingga Rp250.000 per helai.

Ridwan (28), salah seorang dari puluhan pedagang bendera yang berjejer di sepanjang jalan di Kawasan Kediri, Kabupaten Tabanan, Selasa menuturkan, banyak konsumen yang sudah membeli bendera Merah Putih tersebut dibandingkan tahun lalu.

Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur itu mengaku, setiap tahun menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI datang ke Bali untuk berjualan bendera Merah Putih dalam berbagai bentuk dan ukuran.

"Tahun lalu selama dua minggu berjualan bendera Merah Putih di Bali hasil penjualan sebesar Rp12 juta, atau hasil bersihnya sekitar Rp5 juta," ujar Ridwan yang berjualan di pinggir jalan Kediri Tabanan yang berada di jalur Denpasar-Gilimanuk.

Ridwan menambahkan melihat animo masyarakat membeli bendera Merah Putih menjelang perayaan HUT Kemerdekaan cukup tinggi diharapkan hasil penjualannya kali ini juga meningkat.

Selama tiga tahun terakhir selalu memilih Bali dengan tempat yang berpindah-pindah untuk menjual barang dagangannya berupa bendera Merah Putih dalam berbagai bentuk dan ukuran.

Pembelian bendera rata-rata untuk keperluan rumah tangga, namun ada beberapa di antaranya untuk keperluan menghias balai banjar maupun lingkungan pemukiman.

Setiap hari melayani sekitar 10-15 pembeli yang diharapkan semakin ramai menjelang 17 Agustus 2017.

Bendera Merah Putih mulai dipasang di halaman depan gedung maupun perumahan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Masyarakat sudah antusias meskipun masih sekitar sepuluh hari lagi. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Pande Yudha

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017