Negara (Antara Bali) - Diduga karena kelelahan dan mengantuk, Lalu Hendra (45), asal Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat tewas setelah menabrak truk di jalan raya Denpasar-Gilimanuk yang masuk wilayah Kabupaten Jembrana, Rabu.
"Yang bersangkutan meninggal dunia saat dirawat di RSU Negara. Kalau dari luar cuma kelihatan luka lecet pada tangan kanan, mungkin ada juga luka dalam yang menyebabkan ia meninggal," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jembrana Ajun Komisaris I Nyoman Sukadana, di Negara.
Ia mengatakan, Hendra datang dari arah Denpasar mengemudikan mobil Avanza Nopol DK1379GV, saat memasuki jalan raya di wilayah Desa Kaliakah, mendadak mobil tersebut masuk ke jalur bagi kendaraan dari arah Gilimanuk.
Saat mobil ini masuk ke jalur tersebut, dari arah berlawanan atau Gilimanuk meluncur truk pengangkut kelapa yang dikemudikan I Gede Wiantara sehingga terjadi tabrakan.
Menurutnya, karena kecelakaan ini, sopir truk asal Desa Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo mengalami luka pada kaki kiri, serta kaki kanan terasa sakit.
"Dari keterangan saksi-saksi dan olah tempat kejadian perkara, kecelakaan terjadi karena kurang hati-hatinya pengemudi mobil Avanza, yang tetap melanjutkan perjalanan saat dalam kondisi lelah dan mengantuk. Berkali-kali kami sudah imbau pengguna jalan raya, untuk istirahat dulu jika capek atau mengantuk," katanya.(GBI)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Yang bersangkutan meninggal dunia saat dirawat di RSU Negara. Kalau dari luar cuma kelihatan luka lecet pada tangan kanan, mungkin ada juga luka dalam yang menyebabkan ia meninggal," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Jembrana Ajun Komisaris I Nyoman Sukadana, di Negara.
Ia mengatakan, Hendra datang dari arah Denpasar mengemudikan mobil Avanza Nopol DK1379GV, saat memasuki jalan raya di wilayah Desa Kaliakah, mendadak mobil tersebut masuk ke jalur bagi kendaraan dari arah Gilimanuk.
Saat mobil ini masuk ke jalur tersebut, dari arah berlawanan atau Gilimanuk meluncur truk pengangkut kelapa yang dikemudikan I Gede Wiantara sehingga terjadi tabrakan.
Menurutnya, karena kecelakaan ini, sopir truk asal Desa Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo mengalami luka pada kaki kiri, serta kaki kanan terasa sakit.
"Dari keterangan saksi-saksi dan olah tempat kejadian perkara, kecelakaan terjadi karena kurang hati-hatinya pengemudi mobil Avanza, yang tetap melanjutkan perjalanan saat dalam kondisi lelah dan mengantuk. Berkali-kali kami sudah imbau pengguna jalan raya, untuk istirahat dulu jika capek atau mengantuk," katanya.(GBI)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017