Jakarta (Antara Bali) - Kementerian Agama menggelar kompetisi keluarga
terharmonis se-Indonesia sebagai kontribusi untuk memperkuat
keberlangsungan generasi mendatang.
"Diharapkan ini dapat memotivasi keluarga indonesia agar menjadi
teladan bagi bangsa dan agama," kata Direktur Jenderal Bimbingan
Masyarakat Islam Machasin lewat keterangan persnya yang diterima di
Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan kompetisi ini juga ditujukan untuk memperkuat fungsi
keluarga yang harmonis atau sakinah. Lebih dari itu, keluarga sakinah
nantinya akan memberi kontribusi terhadap lahirnya para generasi baru
yang berkualitas dan religius.
Menurut Machasin, terdapat empat fungsi keluarga bagi seluruh
anggotanya. Di antaranya tempat persemaian yang baik, tempat pendidikan
utama, tempat berlindung yang aman dan tempat rekreasi.
Empat fungsi itu, kata dia, akan mendukung keluarga menuju
nilai-nilai yang baik menuju keharmonisan. Selanjutnya, nilai-nilai
kebaikan itu dapat meluas ke masyarakat di sekitar keluarga, bahkan
lebih dari itu bagi bangsa dan negara.
Machasin mengatakan semua keluarga dapat masuk ikut kompetisi
tersebut. Para keluarga akan dipantau lewat lembaga Kemenag terbawah
yaitu Kantor Urusan Agama yang tersebar di seluruh Indonesia.
Seleksi dilakukan oleh Kantor wilayah Kementerian Agama mulai dari
tingkat kecamatan, kabupaten/kota hingga terpilih satu keluarga mewakili
masing-masing provinsi di seluruh Indonesia. Nantinya akan dipilih 64 orang atau 32 pasangan suami-istri dari 32
propinsi di Indonesia. Terdapat satu propinsi yang tidak mengikuti
kompetisi ini karena alasan dana.
Beberapa kriteria untuk ikut kompetisi ini di antaranya keluarga Muslim dan memiliki usia pernikahan di atas 20 tahun. Aspek penilaian, masih kata Machasin, seperti pemahaman ajaran
agama, penghayatan kehidupan berbangsa dan kehidupan rumah tangga.
Pengambilan nilai dilakukan dengan monitoring profil, tes tertulis dan
wawancara.(WDY)
Kemenag Gelar Kompetisi Keluarga Terharmonis Se-Indonesia
Jumat, 14 Agustus 2015 7:56 WIB