New York (Antara Bali) - Kurs dolar AS menguat terhadap mata uang utama
lainnya pada Senin (Selasa pagi WIB), menjelang rilis data ekonomi
penting Amerika Serikat.
Data-data utama AS yang akan dirilis termasuk angka akhir PDB
kuartal ketiga, penjualan rumah baru pada November dan pesanan barang
tahan lama yang dijadwalkan akan keluar pada Selasa, lapor Xinhua.
Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,17 persen menjadi 89,754 pada akhir perdagangan.
Di sisi ekonomi, penjualan rumah AS turun 6,1 persen ke tingkat
tahunan yang disesuaikan secara musiman 4,93 juta unit pada November,
tingkat terendah sejak Mei, karena pasokan perumahan menunjukkan
beberapa pengetatan, National Association of Realtors AS mengatakan pada
Senin.
Investor sedang menunggu data penjualan rumah baru November yang
dipantau cermat, yang akan dirilis oleh Departemen Perdagangan pada
Selasa untuk mendapatkan pandangan yang komprehensif tentang pasar
perumahan AS.
Yen Jepang melemah terhadap dolar AS untuk hari keempat
berturut-turut, karena keuntungan di pasar ekuitas global mengurangi
permintaan untuk aset-aset "safe haven".
Pada akhir perdagangan di New York, euro turun menjadi 1,2224 dolar
dari 1,2225 dolar di sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi
1,5594 dolar dari 1,5636 dolar. Dolar Australia turun ke 0,8138 dolar
dari 0,8142 dolar.
Dolar AS dibeli 120,01 yen Jepang, lebih tinggi dari 119,51 yen
pada sesi sebelumnya. Dolar AS naik ke 0,9844 franc Swiss dari 0,9842
franc Swiss, dan bergerak naik menjadi 1,1642 dolar Kanada dari 1,1597
dolar Kanada. (WDY)
Dolar AS Menguat Jelang Rilis Data Ekonomi Utama
Selasa, 23 Desember 2014 10:15 WIB