Denpasar (Antara Bali) - Hasil kerajinan berbahan baku kulit dari Bali seperti sepatu dan sandal untuk pria dan wanita yang dibuat dengan desain unik dan menarik, sangat disenangi konsumen luar negeri, terutama konsumen Hong Kong.
"Jenis hasil kerajinan lain berupa aneka tas untuk pria dan wanita dari semua golongan umur, di samping juga berupa ikat pinggang dan jaket, "tutur Ni Wayan Sekar, pengusaha aneka kerajinan Bali di Denpasar Selasa.
Ia mengakui para konsumen terutama masyarakat luar negeri menilai, perajin Bali cukup kreatif memproduksi aneka jenis cindera mata bernilai seni dan unik dengan harga yang terjangkau turis asing yang berlibur ke daerah ini.
Namun, mata dagangan itu juga dipersiapkan untuk ekspor, karena ada wisatawan asing yang berlibur ke Bali memesan dalam jumlah banyak. Kerajinan kulit dalam tahun 2014 banyak yang dikapalkan untuk memenuhi pangsa pasar di Hong Kong, kata dia.
Mata dagangan itu pula setelah di negeri konsumen tidak tertutup kemungkinan dijual kembali kepada masyarakat yang melawat ke Hong Kong sebagai salah satu kota pariwisata dunia yang banyak didatangi pelancong mancanegara.
Pengusaha setengah baya itu menyebutkan wisatawan yang datang ke Bali, selain untuk berlibur juga memanfaatkan peluang itu untuk bisnis. Kondisi yang demikian itu secara tidak langsung memberikan keuntungan bagi perajin, kata dia.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Panasunan Siregar mengakui bahwa hasil pendataan bahwa aneka hasil kerajinan masyarakat yang memasuki pasar ekspor belakangan ini sebagian besar memasuki pasar Hong Kong.
Hampir 22,23 persen ekspor barang kerajinan kulit Bali memasuki pasar Hong Kong, kemudian menyusul Jepang 20 persen, Singapura 18 persen, Amerika Serikat 10 persen dan sisanya baru tersebar ke negara Eropa.
Ia mencontohkan perolehan devisa dari aneka barang kerajinan berbahan baku kulit asal Bali selama September 2014 misalnya bernilai 1,2 juta dolar AS naik 53 persen jika dibandingkan periode sama 2013 hanya seharga 838 ribu dolar.
Perolehan devisa dari aneka kerajinan dan nonmigas Bali dari Hong Kong cukup menggembirakan yakni secara kumulatif mencapai 16,2 juta dolar Januari-September 2014 naik 11,56 persen jika dibandingkan periode sama sebelumnya hanya 14,5 juta dolar. (WDY)
Hong Kong Pasar Utama Kerajinan Kulit Bali
Selasa, 11 November 2014 9:11 WIB