Jakarta (Antara Bali) - Negara Malaysia dan Singapura bakal mendapat kirim
asap dari Indonesia akibat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi saat
ini di beberapa provinsi.
"Bukan hanya dua negara itu saja yang
bakal mendapat kiriman asap kemungkinan negara lainnya juga akan kena
imbasnya tergantung angin bertiup ke arah mana," kata Manajer Kampanye
Hutan dan Perkebunan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Zenzi
Suhadi di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan saat ini apabila dilihat
arah mata angin mengarah ke Singapura dan Malaysia namun sekarang ini
apakah sudah mengenai kedua negara itu apa tidak itu belum diketahui.
Semoga
saja asap tersebut terhenti dan hilang di laut karena bangsa ini akan
malu setiap tahun harus mengirimkan asap ke negara negara tetangga
akibat dari tidak bisanya menjaga hutan.
"Untuk itu kepada
pemerintah kami menyarankan agar di pemerintah yang baru harus
benar-benar memperhatikan pelestarian hutan jangan ada lagi pembakaran
hutan yang bisa merugikan berbagai pihak termasuk negara tetangga,"
tuturnya.
Dikatakannya, 56 juta hektare hutan Indonesia yang
telah rusak dan terjadi hingga 2011 sedangkan dalam dua tahun terakhir
ini kerusakan hutan telah meningkat seluas 1 juta hektare.
Saat
ini kerusakan hutan yang terjadi di Indonesia disebabkan oleh empat
faktor diantaranya adanya hutan tanaman industri, perkebunan kelapa
sawit, tambang dan Hak Penguasaan Hutan (HPH).
"Pemerintah
seharusnya cepat tanggap terkait kerusakan ini, apabila dibiarkan terus
menerus maka tidak menutup kemungkinan hutan kita ini akan hilang,"
katanya. (WDY)
Malaysia dan Singapura Bakal Dapat Kiriman Asap
Kamis, 18 September 2014 12:21 WIB
Bukan hanya dua negara itu saja yang bakal mendapat kiriman asap kemungkinan negara lainnya juga akan kena imbasnya tergantung angin bertiup ke arah mana,"