New York (Antara Bali) - Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar
mata uang utama lainnya Sabtu pagi WIB setelah Ketua Federal Reserve
Janet Yellen mengumumkan pulih cepatnya pasar tenaga kerja, lapor
Xinhua.
Yellen mengatakan pemulihan yang lebih cepat di pasar tenaga kerja bisa mempercepat waktu kenaikan suku bunga.
Setelah pidato Yellen ini, kurs dolar di pasar spot menguat ke tingkat tertinggi dalam 11 bulan terakhir.
Dolar juga menguat ketika risalah pertemuan terakhir Fed, Rabu
lalu, menunjukkan para pejabat membahas langkah-langkah pelonggaran
kondisi moneter.
Pada akhir perdagangan di New York, euro jatuh
menjadi 1,3241 dolar AS dari 1,3281 dolar AS pada sesi sebelumnya,
sedangkan poundsterling Inggris melemah menjadi 1,6577 dolar AS dari
1,6585 dolar AS. Dolar Australia menguat menjadi 0,9317 dolar dari
0,9302 dolar AS.
Dolar AS dibeli pada 103,93 yen Jepang, lebih tinggi dari 103,80
yen pada sesi sebelumnya. Dolar AS menguat pada 0,9138 franc Swiss dari
0,9114 franc Swiss, juga terhadap dolar Kanada menjadi 1,0947 dolar
Kanada dari 1,0946 dolar Kanada.(WDY)
Dolar AS Menguat Dipicu Pidato Bos Federal Reserve
Sabtu, 23 Agustus 2014 8:31 WIB