Jakarta (Antara Bali) - Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia
Muhammad Rifai Darus mengusulkan pembentukan forum kebangsaan yang
terdiri atas para mantan presiden dan mantan wakil presiden.
"Pemerintah perlu memprakarsai terbentuknya forum komunikasi yang
menghimpun mantan presiden dan mantan wakil presiden. Saatnya kaum elite
menyudahi kegaduhan politik," kata Rifai di Jakarta, Sabtu.
Ia mengatakan bahwa generasi muda ingin melihat perbedaan haluan
politik tidak menghalangi para tokoh bangsa untuk bisa berhimpun dan
rembuk bersama, serta dapat saling memberi masukan positif agar kondisi
negara, bangsa, dan masyarakat makin kuat.
Menurut dia, saat ini ada kecenderungan demokratisasi politik
mendistorsi tradisi, nilai, dan sendi kebangsaan. Satu di antaranya
disebabkan oleh ucapan, langkah, dan kebijakan elite politik yang tidak
jarang memicu kegaduhan di ruang publik.
"Kami berharap agar kaum elite dapat menempatkan kepentingan
kebangsaan di atas hasrat politik golongan maupun kelompok," katanya.
Ia menambahkan bahwa forum kebangsaan yang terdiri atas para tokoh
bangsa tersebut juga terdapat di negara-negara pelopor demokrasi. Forum
itu sebagai media komunikasi dan interaksi antara presiden dan mantan
presiden. (WDY)
KNPI Mengusulkan Pembentukan Forum Kebangsaan
Sabtu, 19 Agustus 2017 19:19 WIB